Nalar : Koperasi yang tumbuh dari akar rumput ,"Solusi Ekonomi juga Kawah Candradimuka Lahirnya Pemimpin Bangsa yang Teruji.

  Koperasi yang tumbuh dari akar rumput tidak hanya menjadi solusi ekonomi, tetapi juga menjadi kawah candradimuka bagi lahirnya pemimpin-pemimpin bangsa yang berintegritas. Dengan sistem koperasi yang berbasis pada kebersamaan, transparansi, dan akuntabilitas, para kader yang terlibat di dalamnya akan terbiasa dengan budaya kepemimpinan yang melayani, bukan yang berorientasi pada kepentingan pribadi atau oligarki.

Jika ekosistem koperasi ini semakin kuat, akan muncul pemimpin-pemimpin dari rakyat yang memiliki rekam jejak jelas dalam membangun komunitasnya. Mereka akan memiliki pengalaman dalam mengelola sumber daya secara kolektif, mengambil keputusan secara demokratis, serta mempertanggungjawabkan amanah kepada masyarakat. Dengan kata lain, koperasi bisa menjadi inkubator kepemimpinan yang berlandaskan kejujuran dan keberpihakan pada kepentingan publik.

Terkait aturan ambang batas (threshold) 0% dalam Pemilu dan Pilkada, ini akan semakin memperkuat peluang bagi kader-kader potensial dari akar rumput untuk maju tanpa harus terhambat oleh sistem politik yang selama ini lebih menguntungkan oligarki dan kelompok modal besar. Beberapa dampak positifnya antara lain:

1. Meningkatkan Demokrasi yang Lebih Inklusif – Siapa pun yang memiliki kapasitas dan dukungan nyata dari masyarakat bisa maju tanpa harus bergantung pada partai besar atau pemodal kuat.
2. Memutus Dominasi Oligarki Politik – Tanpa threshold yang tinggi, kandidat dari kalangan akar rumput, termasuk mereka yang tumbuh dari koperasi, akan lebih mudah bersaing dengan elite politik yang sudah mapan.
3. Mendorong Pemimpin dengan Rekam Jejak Nyata – Dengan sistem tanpa threshold, pemimpin yang teruji dalam aksi nyata di masyarakat akan lebih mudah maju tanpa terkendala oleh aturan yang membatasi peluang mereka.
4. Mengurangi Politik Uang dan Transaksional – Jika akses pencalonan lebih terbuka, kandidat tidak perlu mengandalkan sponsor dari para pemodal besar yang sering kali berujung pada praktik politik balas budi dan korupsi.

Dengan kombinasi antara gerakan koperasi yang kuat dan aturan politik yang lebih demokratis seperti ambang batas 0%, kita bisa mempercepat regenerasi kepemimpinan nasional yang lebih jujur, kompeten, dan berpihak kepada kepentingan rakyat. Ini bukan hanya mimpi, tapi langkah nyata menuju perubahan yang lebih baik! 🚀