Postingan

Menampilkan postingan dengan label Barang Bekas

Usaha jual barang-barang bekas (second-hand/preloved)

Usaha jual barang-barang bekas (second-hand/preloved) memiliki potensi besar, terutama jika dikelola dengan sistem yang rapi, pemasaran yang kreatif, dan pendekatan sosial yang kuat. Selain mendatangkan keuntungan, usaha ini juga mendukung gerakan ekonomi sirkular ( circular economy ) dan pengelolaan sampah yang berkelanjutan. ♻️ Jenis Barang Bekas yang Laku Dijual Berikut beberapa kategori barang bekas yang banyak dicari: 1. Pakaian Bekas Layak Pakai (Thrift Shop) Baju branded, jaket, celana jeans, gamis, sepatu Modal kecil, bisa ambil dari pengepul atau donasi 2. Perabot Rumah Tangga Bekas Lemari, kursi, rak, blender, kompor, setrika Banyak diminati oleh pasangan muda atau warga desa 3. Elektronik Bekas HP second, laptop, printer, TV Bisa dijual apa adanya, diperbaiki, atau dijual spare part 4. Barang Bekas Sekolah / Kantor Meja, kursi, buku, alat tulis, rak Bisa untuk sekolah desa, pesantren, atau koperasi sekolah 5. Mainan dan Buku Anak Banyak dicari ...

Nalar : Strategi Menjual Barang Bekas Agar Cepat Laku dan Menguntungkan

  Menjual barang bekas bisa menjadi bisnis yang menguntungkan jika dilakukan dengan strategi yang tepat. Berikut langkah-langkah dan tips agar barang bekas yang dijual cepat laku dengan harga terbaik: 1. Pilih Barang yang Masih Layak dan Bernilai ✅ Pastikan Kondisi Barang Baik – Barang bekas yang masih berfungsi dengan baik akan lebih mudah dijual. ✅ Fokus pada Barang yang Banyak Dicari – Contohnya: gadget, pakaian bermerek, furnitur, peralatan elektronik, atau kendaraan bekas. 📌 Contoh: Handphone second yang masih mulus dan lengkap dengan kotaknya lebih mudah dijual daripada yang lecet dan tanpa aksesori. 2. Bersihkan dan Perbaiki Sebelum Dijual ✅ Cuci atau Bersihkan Barang – Barang yang terlihat bersih lebih menarik pembeli. ✅ Perbaiki Jika Perlu – Perbaikan kecil bisa meningkatkan nilai jual barang bekas. 📌 Contoh: Sepatu bekas yang dicuci dan diperbaiki solnya bisa dijual lebih mahal. 3. Tentukan Harga yang Kompetitif ✅ Cek Harga Pasar – Bandingkan harga b...