Reduksi-Oksidasi (Redoks)
Reduksi-Oksidasi (Redoks) adalah reaksi kimia yang melibatkan perpindahan elektron antara zat yang bereaksi. Reaksi ini terdiri dari dua proses utama:
🔥 1. Oksidasi
Oksidasi adalah kehilangan elektron oleh suatu zat.
-
Contoh:
(Besi kehilangan elektron dan menjadi ion Fe²⁺)
❄️ 2. Reduksi
Reduksi adalah penambahan elektron oleh suatu zat.
-
Contoh:
(Ion tembaga menerima elektron dan berubah menjadi logam tembaga)
🔄 Aturan Penting dalam Reaksi Redoks
-
Zat yang mengalami oksidasi disebut reduktor karena memberikan elektron.
-
Zat yang mengalami reduksi disebut oksidator karena menerima elektron.
-
Reaksi redoks selalu terjadi secara bersamaan—tidak ada oksidasi tanpa reduksi.
⚡ Contoh Reaksi Redoks dalam Kehidupan Sehari-hari
-
Karat pada besi: Besi (Fe) mengalami oksidasi menjadi Fe²⁺ atau Fe³⁺.
-
Pembakaran bahan bakar: Oksigen (O₂) mengoksidasi hidrokarbon, menghasilkan CO₂ dan H₂O.
-
Fotosintesis: CO₂ direduksi menjadi glukosa, sementara air (H₂O) mengalami oksidasi menjadi O₂.
-
Respirasi Seluler: Glukosa teroksidasi menjadi CO₂, dan O₂ direduksi menjadi H₂O untuk menghasilkan energi.
Apakah ada bagian dari reaksi redoks yang ingin Anda bahas lebih lanjut? 😊
Komentar
Posting Komentar